Berita
“Pantang Pulang Sebelum Tayang” Semangat Baru Humas di Lingkungan Badan Litbang dan Diklat

“Pantang Pulang Sebelum Tayang” Semangat Baru Humas di Lingkungan Badan Litbang dan Diklat

Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama laksanakan kegiatan Peningkatan kompetensi Humas dengan tema “Being a Good Content Creator di Metro Park View Hotel Kota Lama Semarang (01/02/2024). Kegiatan yang dilaksanakan dari tanggal 1 s.d. 3 Februari 2024 bertujuan untuk meningkatkan kinerja Humas di tahun 2024, setelah di tahun sebelumnya mendapatkan penghargaan sebagai peringkat terbaik ke-empat di lingkungan Kementerian Agama. Maka kita tidak ingin hanya berjalan di tempat, hal inilah yang melatarbelakangi kegiatan ini menjadi urgen untuk dilaksanakan di awal tahun, bagaimana mengoptimalkan pemberitaan dengan konten-konten yang menarik, ungkap Arsykal Salim selaku Sekretaris Badan Litbang dan Diklat.

Suyitno, Kepala Badan Litbang dan Diklat, dalam arahannya mengatakan bahwa diantara sekian tantangan yang selalu berkembang dalam kehumasan bagaimana sedapat mungkin, humas itu harus selalu pandai dalam menyajikan hal-hal baru. Kenapa dahulu perlu kata news, maknanya harus baru, kata kuncinya dalam pemberitaan tidak boleh terlambat, terlebih saat ini kita berada di era digital, orang menyebutnya minute to minute. Jargon Humas “Pantang Pulang Sebelum Tayang” merupakan bentuk tanggung jawab kita sebagai lembaga publik untuk menyampaikan informasi kepada public dan menjaga kepercayaan publik terhadap Badan Litbang dan Diklat diseluruh tingkatan termasuk Unit Pelaksana Teknis Balai Litbang Agama (BLA), Balai Diklat Keagamaan (BDK) dan Loka Diklat Keagaamaan se-Indonesia tutupnya.

Pada sesi Evaluasi program kehumasan dan rencana kehumasan tahun 2024, Sri Hendrayani menegaskan kepada peserta kegiatan bahwa Humas tidak boleh sekedar bekerja saja, akan tetapi harus terlihat bekerja. Maka itu peran humas disini sangat penting untuk menyampaikan informasi melalui seluruh media yang dimiliki oleh Satker dilingkungan Badan Litbang dan Diklat itu sendiri. Peran humas sangat strategis untuk membangun kepercayaan publik.

Peserta dalam kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha BLA, BDK dan Loka Diklat, Pranata Humas/Pengelola Kehumasan. Sementara untuk mengukur kinerja kehumasan dan memberikan pengetahuan agar meningkatkan kapasitas tentang humas menghadirkan dua narasumber yakni Ahmad Firmannamal dari Kementerian Sekretariat Negara dengan materi Tip dan Trik Pengelolaan Media Sosial dan Hamzah Jamalullail sebagai Konten Kreator marshallproxx dengan materi Being a Good Content Creator. Tetap Semangat. (SW)

Penulis : Sahro Wardi