Mendidik Siswa Madrasah Dengan Metodologi Penguatan Pemahaman Teologis

Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Jakarta menyelenggarakan Pelatihan Metodologi Pembelajaran bagi Guru Madrasah pada Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang. Penyelenggaraan pelatihan selama 6 (enam) hari ini, dimulai pada Senin, 4 Agustus 2024, sampai dengan 10 Agustus 2024, dengan tempat pelaksanaan di aula MTsN 1 Tangerang dan alokasi peserta berjumlah 30 guru madrasah ibtidaiyah baik negeri maupun swasta di Kota Tangerang.

Pada hari pertama pelatihan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang, Samsudin, mengisi materi tentang Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional. Dalam paparannya, pertama Samsudin menyampaikan tentang bagaimana konsep metodologi pembelajaran dengan pendekatan teologis perlu untuk diimplementasikan dari guru kepada para peserta didik. Harapan dari diterapkannya pendekatan penguatan teologis ini, agar siswa dapat menjadi pribadi yang taat dalam beragama dan dapat menjalankan ajaran agama secara holistik. Sehingga terbangun kesadaran individu para siswa untuk taat dalam perilaku sehari-hari pada kehidupan mereka.

Kedua, Samsudin menyampaikan tentang bagaimana keberlanjutan terhadap program-program yang telah dilaksanakan, karena setiap program tentu ada anggaran yang digelontorkan untuk menyokong kesuksesan program tersebut. Dan implikasi positif berupa output dan outcome adalah tanda berhasilnya sebuah program atau kegiatan. Termasuk dalam kegiatan pelatihan yang saat ini akan bapak dan ibu ikuti, perlu kedisiplinan dan kesungguhan saat mengikuti pelatihan ini, sehingga dapat menghasilkan peningkatan kompetensi peserta dan mengimplementasikan hasil pelatihannya di satuan kerja masing-masing.

Pada kesempatan yang sama, M. Nasrul, selaku penanggungjawab pelatihan saat ini, menyampaikan tentang overview pelatihan yang di antaranya tentang bobot pelatihan yang berjumlah 60 jam pelajaran dan pengajar yang akan mengisi pada pelatihan ini yaitu, widyaiswara BDK Jakarta, Asip. Dan pengajar luar dari Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang, Popon Rohaeti dan Mirna Machdalena.

Penulis : Islah Yusma