Berita
Pembukaan Pelatihan Revolusi Mental bagi ASN Kankemenag Kab. Serang

Pembukaan Pelatihan Revolusi Mental bagi ASN Kankemenag Kab. Serang

Serang, 1 Maret 2021. Sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Rangkaian kegiatan menuju Indonesia maju dan bermartabat, Balai Diklat Keagamaan Jakarta mengadakan Kegiatan Pelatihan Revolusi Mental bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Kantor Kementrian Agama Kabupaten Serang Tahun 2021 yang berlangsung dari tanggal 1 s.d. 6 Maret 2021.

Upacara pembukaan pelatihan tersebut dihadiri oleh Kepala Kankemenag kab. Serang, Bapak Tb. Syihabudin, Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kab. Serang, Bapak H. Muhtadi dan Penanggung Jawab Pelatihan, Bapak H. Sahro Wardi.

H. Sahro Wardi dalam laporan Pembukaannya menyampaikan bahwa pelatihan ini sesuai dengan PMA PMA Nomor 19 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pelatihan Pegawai pada Kementerian Agama dan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap pegawai untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara profesional yang dilandasi sikap dan kode etik pegawai sesuai dengan kebutuhan Kementerian Agama.

Pelatihan ini juga untuk menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa, memantapkan orientasi sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi kepada pelayanan, pengayoman dan pemberdayaan masyarakat serta untuk mencetak pegawai yang berkualitas, profesional dan berintegritas serta bertanggungjawab, ucap H. Sahri Wardi

Kepala Kankemenag Kab. Serang, H. Tb. Syihabudin, membuka secara resmi pelatihan ini dan dalam sambutannya menyampaikan betapa pentingnya persoalan Revolusi Mental pada semua jajaran Aparatur Sipil Negara, mengapa demikian, lanjut H. Tb. Syihabudin, karena revolusi dapat diartika sebagai perubahan untuk membenahi karakter bangsa secara tepat dan mendasar.

Sebagai Gerakan secara Nasional Revolusi Mental pada era pemerintahan saat ini, memberikan nilai positif bagi perkembangan Indonesia yang merdeka dan berdaulat, merdeka untuk memberikan pelayanan yang bersih dan berintegritas, dengan etos kerja yang diharapkan. Bagian dari Revolusi mental ini etos kerja juga dapat diartikan sebagai sikap positif yang berorientasi pada hasil yang terbaik, selalu bersikap optimis dimasa pandemik saat ini, berfikir inovatif untuk menjadi Agen perubahan serta berfikir positif dan mandiri.

Selanjutnya, Tb. Syihabudin juga mengharapkan kepada semua peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik dan optimal, sehingga setelah mengikuti Pelatihan ini diharapkan peserta memiliki pengetahuan dan keterampilan serta peningkatan motivasi kinerja staf dan Pegawai dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai ASN dan pelayan masyarakat yang profesional dan bertanggung jawab serta dapat diaplikasikan pada satuan kerja masing masing.

(Titin Prihatini. Pelaksana Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kab. Serang)